Wisata Malang Batu – Anda berencana untuk pergi berlibur tetapi ingin mencoba aktivitas yang berbeda di Malang? Mungkin jika berkunjung ke gunung atau bermain air di pantai mungkin sudah menjadi aktivitas yang sudah biasa. Lalu bagaimana jika mencoba merasakan adrenalin dengan bermain paralayang?
Salah satu tempat wisata yang lagi nge-hits dan tersedia dalam paket wisata Malang Batu Nahwa Tour adalah Wisata Paralayang Batu Malang, salah satu objek wisata yang menyediakan fasilitas kegiatan yang memacu adrenalin. Didalam Paralayang Batu Malang bisa membuat anda merasakan berbagai perasaan dari mengucurkan keringat dingin, bersemangat, berteriak sekaligus berdecak kagum yang menjadi satu bagian.
Berkunjung ke Kota Batu pasti tidak akan asing dengan tempat wisata Paralayang. Batu memang tidak pernah berhenti dalam menyuguhkan pesonanya. Kota ini sepertinya tidak pernah puas memberikan kejutan baru dalam sensasi berwisata. Ada banyak jenis objek wisata yang dapat kalian temukan di kota ini, mulai dari gunung hingga ke pantai, dari sejarah hingga dream park, air terjun, pantai, agrowisata hingga pusat kota.
Paralayang sendiri adalah nama untuk Puncak Gunung Banyak, dimana memiliki ketinggian 1.326 mdpl. Awal mula tempat ini merupakan tempat yang dijadikan sebagai landasan take-off para atlet paralayang. Lokasi ini juga dijadikan pusat latihan dan event paralayang se-Malang Raya.
Seiring berjalannya waktu dan semakin banyaknya minat pengunjung untuk berkunjung ke Paralayang, kawasan ini mulai dibuka secara umum dan luas. Jadi tidak hanya atlet profesional yang bisa menjajal terbang menikmati keindahan Kota Batu, pengunjung pun dapat turut merasakan sensasi terbang disini. Dan kami akan selalu menyediakan beberapa lokasi dalam paket wisata Malang Batu yang terupdate dan tidak akan membuat liburan anda sia-sia.
Untuk mencoba kegiatan ini, biaya yang dikeluarkan memang tidak sedikit ya teman-teman, tapi tenang saja tetap sepadan kok dengan pengalaman yang kalian rasakan. Karena kegiatan paralayang ini sangat bergantung terhadap cuaca dan angin, jadi tidak setiap saat kalian nanti bisa terbang. Aktivitas dapat dilakukan hanya saat cuaca cerah dan gerak angin yang berhembus secara normal. Biasanya puncak kegiatan paralayang di daerah ini berlangsung antara Bulan Juni Hingga Oktober.
Lokasi Wisata Paralayang Batu Malang
Paralayang secara administratif terletak di Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Malang. Untuk akses menuju ke paralayang sudah sangat mudah dan terjangkau apalagi sudah banyak papan petunjuk arah jalan sehingga tidak perlu khawatir tersesat. Akses jalnnya juga sudah mencangkup baik roda 2 maupun roda 4.
Akses Jalan Menuju Wisata Paralayang
Untuk menuju Paralayang, ada 2 jalur yang bisa teman-teman gunakan. Dua rute ini berdasarkan pada titik kalian memulai perjalanan yaa.
1. Melalui Rute Batu
Untuk teman-teman yang berasal dari Surabaya, Pasuruan, Sidoarjo dan sekitarnya dapat menggunakan rute ini. Dimulai dari lokasi awal, lalu menuju ke alun-alun kota Batu. Setelah itu arahkan kendaraan kalian menuju arah Pujon hingga kalian tiba di Desa Songgokerto, kemudian belok kanan ke arah Songgogriti.
Lalu ikuti terus jalan utama sampai kalian memasuki jalanan yang lumayan sepi dimana ada bukit dan jurang di kanan kiri anda. Tidak jauh dari sana, kalian akan mulai menemukan beberapa warung berjejer di sisi jalan (kawasan Payung). Dan ikuti terus jalan itu hingga anda mencapai lokasi. Paling enak pake jasa travel surabaya malang karena sopirnya sudah paham lokasi.
2. Melalui Rute Pujon dan Ngantang
Nah untuk wisatwa dari daerah Kediri, Jombang dan sekitarnya bisa memilih rute ini. Ambil jalan menuju Kota Batu melalui Pujon ke arah Coban Ronco. Disini kalian akan menemukan pertigaan dan pilih jalan lurus untuk menuju ke Songgoriti. Nah sekitar 100 meter dari pertigaan tadi, kalian akan menemukan persimpangan lain, dan ambil jalan yang ke arah kiri. Mulai dari sini akan ada banyak petunjuk arah untuk menuju lokasi Paralayang, ikuti petunjuk yang ada sampai kalian tiba di kaki bukit. Atau khusus untuk teman-teman yang berasal dari Mojokerto, ada rute lain yang bisa dilalui. Kalian dapat menggunakan rute dari arah Pacet menuju Batu melewati Cangar. Di tengah perjalanan nanti kalian akan menemukan objek wisata lain yang tak kalah seru yaitu Air Terjun Watu Ondo Cangar.
Harga Tiket Masuk Paralayang Batu
Pergi berlibur ke Paralayang merupakan salah satu tempat wisata yang murah meriah namun tetap menakjubkan. Unutk bisa menikmati pemandangan alam di paralayang wisatawan yang datang dibandrol dengan biaya masuk sebesar 10.000 rupiah hingga Rp 15.000 rupiah saja per orang, ditambah biaya parkir sebesar 5.000 rupiah. Dengan mengeluarkan uang 15.000 rupiah kalian sudah dapat menikmati keindahan Paralayang dan pemandangan di bawahnya sepuasnya.
Di dalam paralayang nanti selain kalian dapat berfotoria dengan berbackground kota wisata batu juga pegunungan,dan bagi teman-teman yang ingin menyewa perlengkapan paralayang tentunya tidak murah karena olahrga yang terbilang ektrim ini menawarkan harga 450.000 rupiah.
Nah untuk biaya tiket masuk tidak termasuk dalam menikmati wahana olahraga paralayang, kalau hanya retribusi masuk tiap-tiap pengunjung bakal dikenakan ongkos sebesar Rp. 10.000 hingga Rp 15.000. Sementara itu bila kalian ingin mencoba olahraga paralayang disana maka bisa mengambil paket paralayang di malang yang dibagi dalam empat paket, diantaranya :
PAKET |
HARGA |
PAKET A / BASIC |
Rp 350.000,00 |
PAKET B / MEDIUM |
Rp 400.000,00 |
PAKET C / ADVANCE |
Rp 450.000,00 |
PAKET D / PREMIUM |
Rp 500.000,00 |
Fasilitas Yang Tersedia
Saat ini pengelola Paralayang semakin berbenah seiring dengan semakin banyaknya pengunjung. Sudah ada beragam fasilitas yang disediakan untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan para wisatawan.
Untuk memberikan kemudahan setiap pengunjung, pihak pengelola telah menyiapkan penginapan yang cukup unik berupa omah kayu atau rumah kayu. Bekerja sama dengan Perum Perhutani, pengelola membangun beberapa unit penginapan sekaligus spot selfie di atas pohon yang berlokasi tidak jauh dari lokasi wisata paralayang.
Omah kayu yang resmi dibuka pada tahun 2014 ini menawarkan sensasi tersendiri di kawasan wisata Paralayang. Dan pastinya sensasi menginap disini akan terasa lebih berkesan, bagimana tidak, penginapan seperti itu berbeda dari penginapan lainnya. Kamar penginapan didesain dimana seluruhnya berbahan kayu, dan hal itulah yang merupakan kelebihan dari penginapan paralayang di Malang.
Sebagai informasi tambahan biaya penginapan di omah kayu berkisar antara 300.000 rupiah hingga 400.000 rupiah per malam. Omah Kayu didesain dengan menempel di pohon yang besar dan kuat. Dan dibuat dengan tetap menjaga keasrian dan konsep alami lingkungan hutan dan pegunungan.
Desain Omah Kayu disini hanya terdiri dari satu ruangan dengan teras berpagar kayu di depannya. Memang terlihat sangat sederhana, namun cukup layak untuk dijadikan alternatif menginap dan menghabiskan malam dengan suasana yang berbeda.
Selain fasilitas berupa akomodasi penginapan, di paralayang pun juga sudah ada beberapa fasilitas pendukung seperti warung makanan, tempat ibadah berupa mushola, tempat parkir cukup luas dan toilet umum yang kebersihannya selalu dijaga.